Selamat Datang di SDN Tanjung Salep

Formulir Verval NUPTK

Posted by Unknown 22:15, under |

Cara Menarik untuk Meningkatkan Semangat Belajar di Kelas

Posted by Unknown 12:58, under |


5 Cara Menarik untuk Meningkatkan Semangat Belajar di Kelas

Belajar di kelas. Aktifitas yang satu ini menjadi menu harian untuk bapak ibu guru dan para murid di sekolah. Sebagai guru, yang merupakan fasilitator utama, guru sangat berperan untuk membuat menu harian ini dalam sajian yang segar, menarik, tidak membosankan dan tentunya bergizi.

Penyajian yang selalu baru menjadi salah satu faktor untuk menentukan hasil dari proses belajar mengajar. Nah, apa tips dan trik dari bapak ibu guru yang biasa bapak ibu guru lakukan untuk membuat menu harian ini segar dan bergizi? Intip yuks beberapa cara menarik berikut ini!

1. Hindari berdiri di satu posisi

Dalam cara konvensional dalam mengajar, guru selalu mengajar dengan posisi yang sama yaitu di depan kelas. Guru duduk di belakang meja guru atau berdiri di depan papan tulis. Guru biasanya meminta murid untuk membuka buku pelajaran atau membagikan foto kopi materi pelajaran. Kemudian materi tersebut dibahas bersama-sama. Metode ini dikaji sebagai salah satu metode yang tidak efektif, karena belajar terjadi hanya satu arah, guru menyampaikan dan murid mendengarkan. Kira-kira akan berapa lama anak-anak akan bertahan untuk menyimak pelajaran yang diajarkan? 10 menit? 15 menit? Coba saja.

Bandingkan dengan mobile teaching. Guru bisa membahas mata pelajaran dalam jarak dekat dengan murid. Matematika misalnya. Dengan metode mobilitas di dalam kelas, guru bisa benar-benar turun untuk membantu murid menjelaskan penggunaan rumus, perkalian dan lain sebagainya. Selain itu, hal ini juga bisa membantu murid untuk lebih relax, menciptakan suasana bahwa mereka memang sedang belajar bersama dengan guru mereka, bukan selalu diajari atau digurui.

Terlebih, mereka akan merasakan keterlibatan guru secara emosional. Dengan berjalan-jalan, berpindah-pindah posisi, guru juga akan lebih mengetahui secara detail situasi kelas, bahkan melihat apa yang dikerjakan oleh muridnya, satu-persatu. Apakah Donny sedang melamun, Carol sedang menggambar karena bosan, atau ada murid yang bisik-bisik, corat-coret dan lain sebagainya.

2. Pancing ide anak sebanyak-banyaknya

Full attention atau atensi penuh bisa juga didapat dari memancing pendapat, diskusi atau berdebat argument. Tidak semua anak bisa mengeluarkan idea tau pendapat mereka. Sebagai guru, kita harus percaya pada kemampuan dari masing-masing anak. Pacu mereka untuk berani berpendapat, hargai apapun yang mereka ungkapkan. Dengan demikian, selain memberikan materi pelajaran, kita juga melatih mereka untuk terbuka pada perbedaan ide dan mendengarkan orang lain. Hal ini menjadi sangat penting bagi anak, karena ini akan menjadi bekal untuk mereka berinteraksi dengan orang lain, dengan teman, guru, orang tua atau siapa saja yang mereka temui.

3. Bervariasi

Sajikan mata pelajaran dengan berbagai variasi. Misalnya di awal pelajaran, bapak ibu guru bisa memberikan aktivitas untuk class warming up,seperti berdiri bersama dan melakukan yel-yel, atau games selama 5 menit, atau cerita lucu atau apapun yang bisa memberikan semangat dan menyatukan spirit anak untuk belajar bersama bapak ibu guru selama 45 menit atau 90 menit ke depan. Bisa juga setelah 15 menit menjelaskan mata pelajaran, bapak ibu guru bisa menyisipkan kuis selingan. Perbanyak diskusi dengan anak-anak murid. Di akhir pelajaran, bisa ditutup dengan tanya jawab singkat mengenai mata pelajaran yang diajarkan.

4. Berikan perhatian ke semua anak

Yang sering terjadi di kelas adalah guru akan cenderung lebih memperhatikan murid yang pintar dan aktif. Kita coba tarik kembali ke masa kita sekolah dulu. Jika memang kita sebagai anak aktif, kita akan merasa kita sangat diperhatikan oleh guru.

Jika kita diam saja di kelas, maka kita juga tidak akan berkesempatan untuk menuangkan ide ataupun mengaktualisakan diri kita di kelas. Makanya sering muncul jargon, jadilah anak ‘yang paling’...paling pintar, paling paling cantik, paling badung, paling suka telat... Yang penting menjadi ‘paling’, entah paling apa, karena dengan paling, kita baru akan diperhatikan oleh guru.

Bagaimana dengan anak-anak yang dalam taraf biasa-biasa saja? Sekarang ketika menjadi seorang guru, sebenarnya tugas seorang guru lah untuk mengeksplore ‘benih-benih paling’ yang ada di dalam diri masing-masing anak. Sebagai guru, guru harus percaya bahwa setiap anak punya talenta dan potensi yang berbeda-beda.

5. Maksimalkan teknologi

Salah satu alat yang membantu guru untuk menciptakan suasana aktif dan segar adalah teknologi. Manfaatkan teknologi yang ada, seperti laptop, internet dan projektor untuk mengubah materi pelajaran text book ke audio visual. Dengan penyajian yang baik dan menarik, fokus anak akan lebih terarah pada materi yang disampaikan. Jangan ragu untuk mengotak-atik atau membuat sesuatu yang berbeda dengan teknologi.

Dengan satu klik di sebuah website, guru bisa mendapatkan berbagai pengetahuan yang bisa diseleksi menyesuaikan mata pelajaran yang sedang dibahas. Berbagai situs tentang edukasi dan pengetahuan tersedia, salah satunya adalah portal kesekolah.com yang menyajikan berbagai artikel dari kesehatan, pendidikan, berita, solusi edukasi dan lain sebagainya. Dengan demikian, pembahasan materi yang dilakukan di dalam kelas akan lebih bervariasi dan selalu segar, karena informasi dari internet selalu update dan terkini.

Bagaimana dengan metode pengajaran yang bapak ibu terapkan di kelas? Jika ingin sharing, kesekolah.com sangat welcome dengan berbagai ide metode pengajaran untuk meningkatkan anak-anak menjadi aktif dan kreatif. Klik di ‘hubungi kami’ dan telepon langsung ke kesekolah.com atau langsung kirim artikel nya melalui email ya.

Menjadi Guru Modern

Posted by Unknown 12:56, under |


Menjadi Guru Modern

Pengajar, pendidik, guru adalah profesi yang tak lekang oleh waktu. Jika berbicara mengenai dunia edukasi, pembahasan mengenai profesi yang satu ini selalu menjadi topik yang tak bisa dilewatkan. Pada artikel sebelumnya, Mr. Edol sempat membahas mengenai karakteristik guru abad 21. Kali ini, Mr. Edol mendapatkan artikel terbaru dari Jeff Dunn dalam artikelnya di edudemic.com mengenai skill yang harus dimiliki oleh seorang guru modern. Yang dimaksud dengan modern di sini adalah skill guru yang selalu terupdate, mengikuti perkembangan dan menempatkan diri dengan perkembangan anak didik dan dunia pendidikan yang terjadi di lingkungan kerja terdekat maupun secara global.

Seperti apa sih beberapa skill yang harus dimiliki seorang guru modern? Simak kriterianya berikut.

1. Memiliki jaringan online atau profesional networking sebanyak-banyaknya

Sebagai seorang pendidik, guru hendaklah mempunyai networking yang luas, terutama membangun networking di dunia pendidikan, baik itu antar guru, orang tua, pemerhati pendidikan, dan oang-orang yang berhubungan dengan dunia pendidikan pada khususnya. Dengan memiliki network seluas-luasnya, seorang guru akan memiliki juga wadah untuk bertukar pikiran, berdiskusi, update knowledge tentang apapun, sehingga menjadikannya seorang profesional yang berwawasan luas dan terbuka pada perkembangan global yang ada. Jadi jangan segan-segan untuk meng update twitter, google plus, facebook atau apapun yang bisa mendukung networking.

2. Perbanyak temu muka dan berkomunikasi langsung dengan rekan seprofesi

Mendatangi seminar ataupun diskusi pendidikan bisa menjadi salah satu cara untuk membangun relasi dengan orang-orang seprofesi maupun praktisi pendidikan lainnya. Teacher’s Talent Competition di event GENPRES yang diadakan kesekolah.com merupakan salah satu wadah untuk temu muka bagi guru-guru. Dengan mengikuti ajang kompetisi kreatifitas ini, guru dipertemukan dengan guru dari berbagai sekolah untuk unjuk gigi. Ajang seperti ini bisa menjadi cara untuk memperluas networking antar guru.

3. Perluas pengetahuan tentang teknologi untuk edukasi

Tak bisa dipungkiri, teknologi mengambil bagian penting di dunia edukasi. Cara mengajar dan pembelajaran mulai bergeser menjadi lebih praktis danmobile karena teknologi. Perbanyak artikel dan sumber informasi mengenai bagaimana menggunakan simple tools untuk memaksimalkan cara mengajar dan pembelajaran di kelas. Luangkan waktu untuk mengeksplore teknologi yang memungkinkan pembelajaran bisa lebih fun, seru dan menarik sehingga anak didik selalu mendapatkan pengajaran baru yang inovatif. Hal ini akan memaksimalkan transformasi pengetahuan yang anak didik butuhkan.

4. Mengetahui berbagai resource edukasi 

Semakin banyak sumber, semakin banyak pengetahuan baru yang didapat. Dengan mengetahui sumber informasi mengenai pendidikan sebanyak-banyaknya, guru dapat memperluas cara dalam mengakses materi pembelajaran. Kesekolah.com bisa menjadi salah satu sumber yang sangat bisa dimanfaatkan sebagai sumber informasi. Kesekolah.com selalu memperbaiki diri untuk menjadi sumber yang baik untuk dunia edukasi, termasuk untuk para guru. Lintas ide dan aspirasi dari guru siap ditampung dan dibagikan secara online oleh kesekolah.com. Jangan ragu untuk berbagi ilmu dan pengetahuan.

5. Menulis sebanyak-banyaknya

Menulis mengenai expertasi di bidangnya bisa menjadi salah satu cara untuk menunjukkan existensi profesional. Blogging sudah menjadi hal yang sering ditemukan di dunia edukasi. Kesekolah.com pun siap menjadi wadah untuk menampung ide maupun aspirasi profesional guru. Sebagai contoh ada dokter kecil yang menulis tentang kesehatan, Hanlie Muliani M.Psi juga menulis mengenai psikologi anak dan Agus Sampurno sebagai seorang guru yang menulis mengenai solusi edukasi portfolio elektronik.

6. Jangan pernah takut mencoba

Selalu kreatif dan inovatif menjadi salah satu dari sekian modal dasar yang harus dimiliki oleh guru. Jangan berhenti untuk melakukan trial and error untuk mengaplikasikan cara baru ataupun teknologi baru dalam pembelajaran. Semakin banyak kreasi yang dilakukan, seorang guru akan selalu mempunyai banyak cara baru dalam mengajarkan pengetahuan kepada anak didik.

Masih banyak lagi pastinya hal yang bisa meng-update skill guru. Semangat dalam mengajar dan belajar menjadi salah satu kunci juga ya. Keep updated, teacher!

Posted by Unknown 11:46, under |

Selamat Datang di SDN Tanjung Salep

Posted by Unknown 11:40, under |

Selamat Datang di SND Tanjung Salep hasilnya

Posted by Unknown 11:14, under |

KURIKULUM SD 2013

Posted by Unknown 09:16, under |

Posted by Unknown 09:05, under |

KURIKULUM SD 2013

Posted by Unknown 09:04, under |

Calon peserta UKG

Posted by Unknown 08:40, under |